Sorry,... it's not really a kamisori


Maksud hati memeluk gunung apa daya tangan tak sampai... setidaknya itulah yang terjadi. Kesalahan fatal dalam memilih bahan terjadi (Lagi...!) tertarik denganm O1 yang tergeletak begitu saja tangan ini lamgsung bergerak dan 2 minggu berlalu selesailah 3 pisau. Maksudnya sih kamisori, tetapi pemilihan bahan O1 jelas menjadi kekurangan fatal dari pisau ini. Ahkirnya edge kamisori yang sedianya harus tipis pun jadi agak ditebalkan menjadi sekitar 1 mm. Hal ini diambil dengan pertimbangan si Empunya nanti mungkjin tidak akan menggunakannya sebagai pisau cukur tetapi pisau apapun. atau mungkin tidak digunakan sama sekali terserah lah.... tapi pelajaran akhirnya bertamabah.:" Selalu pilih bahan yang sesuai dengan peruntukan pisau.."
Ok spesifikasi
genre : Kamisori
Bahan : O1
Bevel : single side hollow

5 comments:

  1. nanya lagi ya kang... memang kekurangan O1 untuk pisau2 model diatas dimananya ya kang?

    ReplyDelete
    Replies
    1. biasanya kalau saya ditanya tentang pemilihan pisau, saya tanya dua hal, bagaimana dan untuk apa pisau itu dibuat, yang kedua bermasalah nggak dengan karat. dan umumnya jawaban nomor dua orang itu ingin pisau yang tahaaaannn karat, kalau mungkin bebas karat apalagi untuk pisau cukur yang tiap waktu kena air, dan O1, sangat tidak toleran dengan karat ini, walaupun bahan pisau cukur klasik umumnya baja karbon tinggi yang berbanding terbalik dengan ketahanan karat, tapi bagi mereka yang hanya pake sebulan sekali atau nggak pernah dipake sama sekali karat ini selalu jadi masalah...

      Delete
  2. kang..tiasa guguru ngadamel peso teu..soalna karesep ti keur ngora nu can kasalurkeun...nembe 3 minggu kapengker nyobian ngadamel sareng rerencangan....sanaos kirang sae tapi alhamdulillah...bungah
    ..ngan jadi panasaran....😁....nuhun elmu elmuna

    ReplyDelete
    Replies
    1. ah seueur guru mah teu kedah ka abdi wae, mung pami aya waktos sareng kasempetan mah mangga amengan ka jayagiri

      Delete